Kenali Santo: St Petrus Damianus

St. Petrus Damianus dilahirkan pada tahun 1007 dan menjadi yatim piatu sejak masih kecil.

Feb 17, 2017

St Petrus Damianus
   --21 Februari--

St. Petrus Damianus dilahirkan pada tahun 1007 dan menjadi yatim piatu sejak masih kecil.

Dia diasuh oleh seorang abang yang menganiaya serta membiarkannya kelaparan. Seorang abangnya yang lain, bernama Damianus, mengetahui hal itu dan membawa Petrus pulang ke rumahnya.

Sejak itu, kehidupan Petrus berubah sepenuhnya. Dia dilayan dengan penuh kasih dan perhatian. Ini menjadikan Petrus sangat bersyukur sehingga mahu mengungkapkan kegembiraannya dengan menjadi religius.

Keinginan Petrus menjadi religius menjadi kenyataan. Dia memilih nama Damianus sebagai ungkapan kasih sayang kepada abangnya yang telah memberikannya pendidikan dan kasih sayang.

Petrus hidup pada masa di mana banyak orang dalam Gereja terlalu dipengaruhi oleh tujuan-tujuan duniawi. Petrus sedar bahawa Gereja adalah ilahi dan Gereja memiliki rahmat daripada Yesus Kristus untuk menyelamatkan semua orang.

Dia ingin agar Gereja bersinar dengan kemuliaan Kristus. Setelah tujuh tahun lamanya mengajar, Petrus memutuskan untuk menjadi seorang biarawan. Ia ingin menghabiskan sisa hidupnya dengan berdoa serta bermati raga maka dia pergi ke biara St. Romualdus.

Petrus Damianus menulis regula (peraturan biara) bagi para biarawan. Dia juga menulis riwayat hidup St. Romualdus, pendiri biara mereka yang kudus. Petrus menghasilkan banyak karya tulis dalam bidang teologi untuk membantu umat memperdalam iman mereka.

Petrus pada akhirnya ditarik dari biara dan diangkat menjadi Uskup, kemudian Kardinal. Dia diutus dalam tugas-tugas yang amat penting kepada Sri Paus sepanjang hidupnya. St. Petrus Damianus wafat pada tahun 1072 dalam usia 65 tahun. Oleh kerana dia seorang pahlawan kebenaran dan pencinta perdamaian, dia dinyatakan sebagai Pujangga Gereja pada tahun 1828.

Total Comments:0

Name
Email
Comments