Berjaga-jaga dalam harapan dan iman

Pada minggu lalu kita merayakan Hari Raya Tuhan kita Yesus Raja Semesta Alam.

Dec 01, 2023

HARI MINGGU PERTAMA
ADVEN (B)
YESAYA 63:16B-17;64:1.3B-8;
1KORINTUS 1:3-9;
INJIL MARKUS 13:33-37

Pada minggu lalu kita merayakan Hari Raya Tuhan kita Yesus Raja Semesta Alam.

Kita diajak untuk melihat ke dalam diri kita untuk menyedari dan mengenal lebih dalam lagi kebesaran Anak Manusia yang taat dan setia memihak kepada orang-orang yang berkenan di hati-Nya.

Muncul pertanyaan bahawa apakah kita juga termasuk dalam golongan orang-orang yang berkenan di hati-Nya atau sebaliknya.

Dengan berdasarkan renungan tentang Penghakiman Terakhir kita diajak lebih dalam lagi merenungkan kehidupan sehari-hari kita, apakah kita menyedari kehadiran Tuhan Yesus dalam diri setiap jiwa yang kita jumpai setiap hari.

Muncul persoalan lain, iaitu bilakah penghakiman terakhir itu akan terjadi? Hari ini kita diajak untuk cuba mengenal tanda-tanda datangnya hari tersebut.

Tentang hari tersebut, tidak seorang pun yang mengetahui, bahkan ramalan-ramalan yang ada telah lenyap begitu sahaja tanpa jejak namun kita diajak untuk tetap berhati-hati dan berjaga-jaga.

Minggu ini merupakan hari pertama masa Adven iaitu masa penantian.

Masa penantian adalah bukan masa kita menantikan akhir zaman tetapi sebetulnya adalah masa persiapan kita dan masa mengembangkan iman kita akan Yesus Kristus.

Injil Markus 13:33-37, memang memuat nasihat-nasihat untuk berhati-hati dan berjaga-jaga, tetapi kita jangan begitu cepat mengertikan nasihat tersebut sebagai penantian akan akhir zaman semata-mata sebab petikan tersebut lebih-lebih memberikan alasan mengapa harus berhati-hati dan berjaga-jaga.

Jika kita melihat konteks penulisan Mar 13:33-37 dan juga konteks atau latar belakang mengapa Yesus memberi nasihat berhati-hati dan berjaga-jaga, kita dapati bahawa para murid Yesus akan berhadapan dengan banyak kesukaran dan cabaran, bahkan banyak penderitaan yang akan dialami pada kemudian hari.

Nasihat Yesus tersebut masih sangat berguna untuk kita pada masa kini di mana kita tidak dapat membayangkan apakah yang kita akan hadapi di masa hadapan kita bahkan hari ini.
Realitinya ketika ini kita menghadapi banyak kesulitan dan cabaran.

Maka fungsi daripada nasihat Yesus untuk berhati-hati dan berjaga-jaga adalah mempersiapkan diri untuk apa pun kemungkinan yang terjadi pada diri kita untuk masa akan datang.

Adven secara khusus adalah penantian kita akan kedatangan Tuhan Yesus saat Krismas nanti.
Kita bukan hanya menanti dengan begitu sahaja tetapi kita ha-ruslah melakukan persiapan yang secukupnya untuk menyambut dan merayakan hari Kedatangan Tuhan.

Kita juga harus bersiap sedia dan berjaga-jaga selalu seperti pencuri yang tidak kita ketahui bila masanya datang mencuri, maka kita harus bersiap-siap supaya jangan sampai pencuri datang ke rumah kita merompak dan mengambil semua milik kita.

Demikian halnya dalam menantikan akhir zaman, kita perlu menyiapkan diri kita dan memperbaiki diri kita. Memperbaiki diri bererti kita mengembangkan iman kita.

Akhir zaman selalu diertikan kepada dua hal iaitu kedatangan Tuhan pada akhir hidup kita masing-masing dan kedatangan Tuhan pada hari terakhir (akhir zaman).

Namun hal itu tidak penting kerana waktunya kita tidak tahu, yang penting adalah dari waktu yang kita miliki saat ini dan mungkin besok, lusa atau masa depan, kita persiapkan diri kita untuk saat yang tidak kita ketahui itu.

Selain dari itu, nasihat “Hati-hatilah dan berjaga-jagalah” dalam Injil adalah nasihat untuk mempersiapkan diri (meneguhkan dan mengembangkan iman) untuk segala kemungkinan kesulitan, masalah, penderitaan, pel-bagai macam cabaran dan godaan, kemiskinan, kegagalan, penindasan, penganiayaan dan sebagainya, yang mungkin kita hadapi pada masa penantian tersebut.

Kerana saatnya kita tidak tahu dan kerana segala kemungkinan kita juga tidak tahu maka haruslah kita tetap “berhati-hati dan berjaga-jaga. Dan kamu akan dibenci semua orang oleh kerana nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.”(Mat 10:22).—santapan rohani

Total Comments:0

Name
Email
Comments