Mukjizat kedua disahkan, Beato Pier bakal dikanonisasi Ogos 3, 2025
Pada akhir pertemuan dengan Sri Paus Fransiskus pada November 25 lalu, Ketua Dikasteri untuk Urusan Orang Kudus, Kardinal Marcello Semeraro, menandatangani sebuah dekri pengakuan mukjizat dengan perantaraan Sto Pier Giorgio Frassati (1901-1925), yang akan dikanonisasi pada Ogos 3, 2025.
Dec 14, 2024

VATIKAN: Pada akhir pertemuan dengan Sri Paus Fransiskus pada November 25 lalu, Ketua Dikasteri untuk Urusan Orang Kudus, Kardinal Marcello Semeraro, menandatangani sebuah dekri pengakuan mukjizat dengan perantaraan Sto Pier Giorgio Frassati (1901-1925), yang akan dikanonisasi pada Ogos 3, 2025.
Pendaki Gunung
Sto Pier Giorgio Frassati adalah seorang pemuda dari Turin, Itali.
Sebagai pendaki gunung yang bersemangat, dia mengabdikan hidupnya yang singkat untuk melayani kaum miskin. Ia menentang gerakan fasis yang berkembang di Itali, memulakan “Tipi Loschi,”, komuniti humor yang terdiri daripada teman- teman dekatnya, namun memiliki dimensi spiritual dan sosial.
Pier meninggal pada usia 24 tahun kerana polio. Sejak itu, dia menjadi figura inspirasi bagi kaum muda Katolik.
“Pier Giorgio berasal dari keluarga kaya, ayahnya Alfredo Frassati, adalah seorang ahli politik dan direktur akhbar harian Itali La Stampa tetapi Pier tidak tumbuh dalam “kemewahan”.
“Pier tidak sombong dalam ‘kehidupan mewah’ kerana dia membuka hatinya untuk Roh Kudus. Hatinya tebal dengan cinta untuk Yesus dan mereka yang memerlukan,” kata Sri Paus Fransiskus.
Salah seorang lagi belia yang bakal dikanonisasi pada bulan April tahun Jubli 2025 ialah Beato Carlo Acutis. --CNA
Total Comments:0