Kenali Santo Anda : Santo Barnabas

Meskipun bukan salah seorang dari kedua belas rasul Kristus, Barnabas disebut juga sebagai rasul oleh St. Lukas dalam kitab Kisah para Rasul.

Jun 08, 2018

SantoBarnabas
~ 11 Jun ~
Meskipun bukan salah seorang dari kedua belas rasul Kristus, Barnabas disebut juga sebagai rasul oleh St. Lukas dalam kitab Kisah para Rasul.

Hal ini adalah kerana, seperti rasul Paulus, Barnabas menerima suatu tugas perutusan khusus daripada Tuhan. Barnabas adalah seorang Yahudi kelahiran pulau Siprus. Namanya adalah Yusuf, tetapi para rasul memberinya nama Barnabas, yang bererti “anak penghiburan”.

Segera sesudah menjadi seorang Kristian, St. Barnabas menjual segala harta miliknya dan memberikan wangnya kepada para rasul. Dia seorang yang lembut serta baik hati.

Dengan penuh semangat, dia memberikan iman dan cintanya kepada Yesus. Barnabas diutus ke kota Antiokhia untuk mewartakan Injil. Antiokhia adalah kota terbesar ketiga dalam Kerajaan Romawi.

Di Antiokhia-lah para pengikut Kristus untuk pertama kalinya disebut Kristian. Barnabas menyadari bahwa ia memerlukan bantuan. Dia berfikir tentang Paulus dari Tarsus.

Dia yakin bahawa pertobatan Paulus adalah tulus. Barnabaslah yang meyakinkan St. Petrus dan komuniti Kristian. Dia meminta Paulus bergabung dan berkarya bersamanya.

Beberapa waktu kemudian, Roh Kudus memilih Paulus dan Barnabas untuk suatu tugas khusus. Mereka menanggung banyak penderitaan dan bahkan harus mempertaruhkan nyawa mereka. Meskipun demikian, pewartaan mereka berhasil memenangkan banyak jiwa bagi Yesus dan Gereja-Nya.

Kemudian, St. Barnabas pergi dalam suatu tugas perutusan lain, kali ini bersama Yohanes Markus, sepupunya. Mereka pergi ke Siprus, daerah asal Barnabas.

Ramai orang menjadi percaya melalui pewartaannya, hingga Barnabas digelar Rasul dari Siprus. Menurut tradisi, orang kudus yang hebat ini direjam sampai mati pada tahun 61.

Dalam doa hari ini, kita mohon rahmat untuk “menyalakan dalam diri kita api cinta yang telah mengobarkan St. Barnabas dalam membawa terang Injil kepada bangsa-bangsa.”

Total Comments:0

Name
Email
Comments