Teknologi cetus “pesona berbahaya”

Teknologi memiliki potensi yang memberi man- faat bagi semua umat manu- sia, tetapi juga menimbulkan hal yang berisiko dan akibat- akibat tidak terdug

Mar 08, 2019

ROMA: Teknologi memiliki potensi yang memberi man- faat bagi semua umat manu- sia, tetapi juga menimbulkan hal yang berisiko dan akibat- akibat tidak terduga, kata Sri Paus Fransiskus.

Evolusi yang cepat dari peningkatan kapasiti teknolo- gi, misalnya dengan kecer- dasan buatan dan robot, men- cipta “pesona berbahaya; mengambil alih kehidupan manusia dengan peralatan yang meningkatkan kepedu- lian, ada risiko menyerahkan kehidupan ke logika instru- men,” katanya pada 25 Februari.

“Perubahan ini diarahkan untuk menciptakan hasil yang baik tetapi jika tidak dikenda- likan dengan baik, ia akhirnya akan mengawal umat manu- sia,” kata Sri Paus.

Sri Paus menyampaikan pernyataannya dalam audiensi dengan anggota Akademi Kepausan untuk Kehidupan dan mereka yang menyertai dalam sidang pleno pada 25- 27 Februari, yang mencakup bengkel dua hari tentang “Etika Robot: Manusia, Mesin, dan Kesihatan.”

Dalam ucapannya,  Sri Paus mengatakan, “Tepat masanya ketika ini umat manusia telah mengembangkan kemampuan ilmiah dan teknologi untuk membawa kesejahteraan yang lebih baik dan lebih luas bagi semua orang. Dalam bersyukur atas penelitian yang telah memecahkan masalah yang dahulu dianggap tidak dapat diatasi, komplikasi dan ancaman baru dan lebih berbahaya juga turut muncul, katanya.

Masalah tercetus apabila teknologi dikejar semata-mata untuk menguasai kemampuan dan mengabaikan tujuan sebe- narnya teknologi dan untuk siapa itu ditujukan, kata Sri Paus.

Teknologi tidak boleh dili- hat sebagai kekuatan  kerana itu ia adalah penemuan manu- sia atau hasil produk kreativiti dan kebijaksanaan manusia.

Itulah sebabnya teknologi harus selalu melayani kemanusiaan dan menghor- mati martabat setiap manusia, katanya. Peningkatan automotif, robot canggih, dan kecerdasan buatan dapat menjadi “berba- haya secara sosial” jika manu- sia menjadi mengalihkan teknologi menjadi lebih manusiawi, kata Bapa Suci.

Bapa Suci mendorong dia- log dan sumbangan berterusan orang-orang beriman dalam pencarian nilai-nilai dan krite- ria universal untuk membantu membimbing penelitian dan pengembangan teknologi serta menggunakan teknologi untuk menyebarkan Khabar Gembira Tuhan dan mereka yang memegang tampuk pemerintahan membuat kepu- tusan yang tepat dan memban- tu melindungi hak asasi manusia dan planet ini, katanya. —CNS

Total Comments:0

Name
Email
Comments