Paus Yohanes XXXIII, transform Gereja sejagat

Lima puluh satu tahun lalu, tepatnya pada Jun 3, 1963, Paus Yohanes XXIII meninggal dunia, setelah hampir 5 tahun [tepatnya 4 tahun dan 218 hari] lamanya duduk di Takhta Suci sebagai pemimpin Gereja Katolik.

Apr 17, 2014

Lima puluh satu tahun lalu, tepatnya pada Jun 3, 1963, Paus Yohanes XXIII meninggal dunia, setelah hampir 5 tahun [tepatnya 4 tahun dan 218 hari] lamanya duduk di Takhta Suci sebagai pemimpin Gereja Katolik. Meskipun hanya beberapa tahun pontifikatny, Paus Yohanes XXIII telah memberi impak luarbiasa perkembangan Gereja dan dunia.

Terjadinya Pentakosta Baru dalam Gereja apabila pada bulan Januari 1959, Paus Yohanes XXIII sudah merancang menyelenggara Konsili Vatikan II. Nyata, beberapa tahun kemudian beliau memimpin sesi pertama konsili tersebut iaitu pada Sept 11, hingga Disember 8, 1962.

Paus Yohanes XXIII juga membuat perombakan dalam Kolese para Kardinal, iaitu dengan membuatnya menjadi lebih bersifat antarabangsa daripada sebelumnya. Selain itu, jasa besar Beato itu ialah membentuk sebuah Komisi untuk melakukan semakan atas Kitab Hukum Kanon. Semasa pontifikasinya, terbukti Paus Yohanes XXIII juga adalah seorang seorang yang sungguh-sungguh rendah hati dan merupakan pengikut saleh dari Kristus serta ‘Si Kecil Miskin dari Assisi’.

Prelatus itu juga dikenal sebagai ‘Paus Yohanes yang baik’, ‘Good Pope John’. Mengapa Sangti Papa itu digelar ‘si Kecil Miskin dari Assisi’ kerana sejak muda lagi, Sri Paus ini sudah menjadi seorang anggota Ordo III sekular Santo Fransiskus.

Pada waktu memulakan pembentukannya sebagai seorang Paderi, meskipun masih mdua, Angelo Giuseppe Roncalli bergabung dengan Ordo III ini sebagai seorang anggota. Pada waktu sudah menjadi seorang pemimpin tertinggi Gereja, beliau dicatat menyebut Ordo III sebagai “pasukan tentara perdamaian Ordo Ketiga Sekular dari Santo Fransiskus (The Pope Speaks, 9 [1964]; trans. Austin Vaughan.

Our Sunday Visitor, Inc.). Kesucian hidup peribadi orang kudus ini, dapat digambarkan terlihat melalui tulisan Pater Roncailli, 1907, yang menulis definisi tentang kesucian: “Menyangkal diri sendiri di segala waktu; menekan dalam diri sendiri dan pada pandangan luar segalanya yang dipandang pantas untuk dipuji-puji oleh dunia; menjaga dalam hati sendiri kobaran cintakasih murni kepada Tuhan.”

Giuseppe adalah anak kepada pasangan petani, dilahirkan di Sotto il Monte, utara Itali pada November 25, 1881. Beliau mempunyai sembilan adik-beradik serta ditahbis sebagai Paderi pada tahun 1904.

Dia sempat berkarya sebagai profesor di seminari dan menjadi setiausaha Uskup di di Keuskupan Bergamo untuk sepuluh tahun lamanya. Pada tahun 1921 beliau ditugaskan di Roma di bidang penyebaran Iman. Ditahbiskan sebagai seorang uskup agung titular empat tahun setelah itu, Uskup Agung Roncalli kemudian ditugaskan sebagai duta Vatikan di berbagai negara untuk 29 tahun lamanya.

Paus Yohanes XXIII dibeatifikasikan oleh Paus Yohanes Paulus II pada Sept 3, 2000, satu langkah sahaja lagi untuk dikanonisasikan menjadi seorang santo. Untuk memperingati orang kudus ini dalam kaitannya dengan liturgi, maka Gereja tidak menetapkan tarikh Jun, 3 (hari kematiannya) sebagaimana lazimnya, melainkan tarikh pembukaan Konsili Vatikan II.

Evangelical Church in America memperingatinya pada Jun 3, manakala Gereja Anglikan Kanada serta Episcopal Church – USA memperingatinya pada Jun 4. Beato Yohanes XXIII memang bukan sekadar milik Gereja Katolik Roma, tetapi milik seluruh umat Kristiani. — CNS

Total Comments:0

Name
Email
Comments