Kenali Santo Anda St Claire dari Assisi ~ 11 Ogos ~

Kenali Santo Anda St Claire dari Assisi ~ 11 Ogos ~

Aug 03, 2018

Kenali Santo Anda
St Claire dari Assisi
~ 11 Ogos ~

Clare dilahirkan sekitar tahun 1193 di Assisi, Italia. Dia hidup pada zaman St. Fransiskus dari Assisi.

Clare merupakan seorang pendiri sebuah ordo religius para biarawati yang digelar “Ordo Santa Clare (Klaris), OSCl”. Ketika Clare berusia 18 tahun, dia mendengar khutbah daripada St Fransiskus. Hatinya berkobar dengan suatu hasrat yang kuat untuk meneladaninya serta mahu hidup miskin dan rendah hati demi Yesus.

Jadi pada suatu malam, dia melarikan diri dari rumahnya. Di sebuah kapel kecil di luar kota Assisi, Clare mempersembahkan dirinya kepada Tuhan. Sto. Fransiskus telah menggunting rambutnya dan memberinya sehelai jubah coklat kasar untuk dipakai.

Untuk sementara waktu, Clare tinggal bersama para biarawati Benediktin hingga biarawati lainnya bergabung dengannya. Orang tua Clare berusaha membawanya pulang tetapi Clare enggan. Tidak lama kemudian, adiknya Agnes, turut mengikuti jejak langkahnya menjadi biarawati. Para gadis yang lain pun ingin pula menjadi pengantin Kristus. Jadi, dalam tempoh sekejap saja, terbentuklah sebuah komuniti religius kecil.

St. Clare dan para biarawatinya tidak mengenakan kasut dan makan daging. Mereka tinggal di sebuah rumah sederhana dan hening hampir sepanjang waktu. Namun demikian, para biarawati itu amat bahagia kerana mereka merasa Yesus dekat dengan mereka.

Suatu ketika sepasukan tentera datang menyerang Assisi. Mereka telah merancang untuk menyerang biara terlebih dahulu. Meskipun sedang sakit parah, St. Clare minta untuk dibawa ke altar. Dia menempatkan Sakramen Mahakudus di tempat di mana para perajurit dapat melihat Sakramen Mahakudus itu.

Kemudian Clare berlutut serta memohon kepada Tuhan untuk menyelamatkan para biarawati. Suatu suara dari hatinya terdengar berbicara: “Aku akan selalu menempatkan mereka dalam p e r l i n d u n g a n - K u .” Bersamaan dengan itu, suatu kegentaran hebat meliputi para perajurit dan mereka segera lari lintang-pukang. St. Clare menjadi priorin (pemimpin) di biaranya selama 40 tahun.

29 tahun dari masa itu, dia menderita sakit. Meskipun demikian, St. Clare mengatakan bahawa dia sentiasa dipenuhi sukacita dalam melayani Tuhan.

Total Comments:0

Name
Email
Comments