Pelayan altar kenali tugas dan tanggungjawab

Para pelayan altar Gereja Katolik St Theresa Serian telah mengadakan satu lagi Bengkel Pelayan Altar di Kampung Bintawa Lama, baru-baru ini.

Jan 28, 2024

Para pelayan altar diajak untuk mengembangkan iman dan nilai-nilai Kristian dalam kehidupan sehari-hari. Gambar: Today's Catholic.


SERIAN: Para pelayan altar Gereja Katolik St Theresa Serian telah mengadakan satu lagi Bengkel Pelayan Altar di Kampung Bintawa Lama, baru-baru ini.

Seramai 60 orang peserta mengikuti program tersebut. Program yang mendapat sambutan menggalakkan itu dimulakan dengan sesi ice-breaking yang dikendalikan oleh belia dari Gereja Katolik St John Bosco, Bintawa Lama.

Kemudian, program diteruskan dengan katekesis pertama diikuti Misa Kudus yang diselebrankan oleh Fr Robert Jissem.

Penceramah pertama, Alvenloon menerangkan tentang kelayakan untuk menjadi pelayan altar serta barangan kudus yang digunakan semasa Misa.

Penceramah kedua, Kelvince Del David menjelaskan tentang perjalanan Misa Kudus dan apa yang berlaku semasa Misa Kudus.

Vincent Christopher, penceramah ketiga berkongsi tentang tatacara pelayan altar semasa Misa Kudus.

Antara yang dipelajari oleh para pelayan altar tersebut ialah tatacara Misa Kudus, contohnya apa yang harus umat lakukan ketika doa Bapa Kami, membuat tanda Salib selepas menerima komuni dan sebagainya.

Para pelayan altar diperingatkan bahawa peranan mereka tidak terbatas pada tugas-tugas praktik di Gereja.

Melalui pelantikan dan pengalaman melayani, para pelayan altar juga diajak untuk mengembangkan iman dan nilainilai Kristian dalam kehidupan sehari-hari.

Para pelayan altar diseru untuk menjadi teladan dalam sikap rendah hati, kerendahan hati, dan pelayanan kepada sesama.

Biasanya, selepas dilantik dan diutus, para pelayan altar rasmi memulakan tugas dan tanggungjawab mereka di Gereja.

Tugas utama pelayan altar adalah membantu paderi dalam pelaksanaan Misa.

Mereka membawa salib, membantu dalam perarakan masuk dan keluar Ge reja, membakar dan memadamkan lilin, membawakan buku doa, membantu dalam penyampaian persembahan umat.

Selain itu, pelayan altar juga bertanggung jawab dalam mempersiapkan benda- benda yang akan digunakan dalam Misa, seperti pakaian liturgi, alat persembahan, dan lain-lain.

Pelayan altar juga membantu dalam kegiatan-kegiatan Gereja lainnya, seperti perarakan keagamaan di luar Gereja, dan kegiatan sosial lainnya. Bengkel Pelayanan Altar ini juga telah diadakan di Kampung Triboh pada Januari 27. — sumber Today's Catholic

Total Comments:0

Name
Email
Comments